Roakan Hilir, inspirasirakyat.id– Suasana malam di sebuah tempat hiburan malam di Kabupaten Rokan Hilir, Riau, berubah menjadi mencekam pada Sabtu malam (29/3/2025). Aksi brutal seorang sekuriti perumahan merenggut nyawa dua orang, termasuk seorang anggota kepolisian, dan menyebabkan satu korban lainnya dalam kondisi kritis. (8/4/2025).
Insiden berdarah ini terjadi di area parkir Karaoke See You, yang berlokasi di Kompleks Perumahan Walet Ahe, Jalan Utama, Kelurahan Bagan Barat, Kecamatan Bangko. Pelaku, yang teridentifikasi sebagai Marselinus Kuku (39), seorang penjaga keamanan perumahan setempat, diduga kuat melakukan penikaman setelah terlibat adu mulut dengan para korban.
Duka mendalam menyelimuti keluarga dan rekan-rekan korban yang tewas, yakni Bripka Lestari Candra, seorang Bhabinkamtibmas dari Polsek Sinaboi yang dikenal dekat dengan masyarakat, serta Rinto, seorang warga sipil. Sementara itu, Dedi alias Dedi Botot, rekan korban lainnya, kini tengah berjuang melawan luka parah yang dideritanya di rumah sakit.
Kombes Pol Asep Darmawan, Kabid Humas Polda Riau, mengungkapkan bahwa pemicu tragedi ini diduga berawal dari teguran pelaku terkait cara berkendara korban yang dianggap mengganggu ketenangan. “Awalnya ada teguran dari pelaku kepada korban terkait suara knalpot dan cara berkendara. Sayangnya, hal ini berujung pada percekcokan yang tragis,” jelas Kombes Pol Asep dalam konferensi pers pagi ini, Selasa (8/4/2025).
Reka Ulang Detik-Detik Maut:
Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun, kronologi kejadian mengerikan ini terungkap sebagai berikut:
“Saat ini, pelaku sudah kita amankan dan sedang menjalani pemeriksaan intensif. Kita akan mendalami secara menyeluruh motif di balik tindakan pelaku yang brutal ini,” tegas Kombes Pol Asep. Pihaknya juga akan melakukan rekonstruksi kejadian untuk mendapatkan gambaran yang lebih jelas.
Pihak keluarga korban menyampaikan harapan agar keadilan dapat ditegakkan dalam kasus ini. “Kami sangat terpukul dengan kejadian ini. Kami berharap polisi bisa mengusut tuntas kasus ini dan pelaku mendapatkan hukuman yang setimpal,” ujar salah satu anggota keluarga Bripka Lestari Candra dengan nada sedih.
Situasi di sekitar lokasi kejadian saat ini terpantau kondusif. Pihak kepolisian mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan mempercayakan penanganan kasus ini kepada pihak berwajib. Polisi berjanji akan menyampaikan perkembangan terbaru terkait kasus tragis ini dalam waktu dekat. Kasus penikaman maut ini menambah daftar panjang aksi kekerasan yang terjadi di tempat hiburan malam dan menjadi perhatian serius bagi aparat keamanan setempat. ( Red )