MEMPAWAH, inspirasirakyat.id – Sebuah insiden tragis menggemparkan Kelurahan Pasir Wan Salim, Kecamatan Mempawah Timur, Kabupaten Mempawah, Kalimantan Barat, pada Sabtu malam (12/4/2025), di mana seorang pria paruh baya menjadi korban jiwa akibat tindakan kekerasan yang dilakukan oleh putra kandungnya sendiri. Peristiwa pilu ini dipicu oleh teguran korban terhadap pelaku.(14/04/2025)
Kapolres Mempawah, AKBP Jonathan David Harianthono, melalui Kepala Bagian Operasional Satuan Reserse Kriminal (KBO Satreskrim) Iptu Ahmad Gojali, mengungkapkan kronologi kejadian. Korban, yang diidentifikasi dengan inisial IB (55), mendapati putranya, HA (31), sedang menghirup inhalan dan berbicara seorang diri di kediaman mereka.
“Saat mendapati putranya dalam kondisi demikian, IB berupaya memberikan teguran agar tidak menimbulkan kegaduhan. Namun, teguran tersebut justru menyulut emosi HA,” ujar Iptu Gojali kepada awak media pada Minggu (13/4/2025).
Diduga kuat dalam pengaruh zat adiktif, HA kemudian masuk ke kamar dan kembali dengan membawa sebilah pisau dapur. “Tanpa mengucapkan sepatah kata pun, pelaku HA langsung melakukan penusukan ke arah lengan kiri korban,” imbuh Iptu Gojali.
Korban sempat berupaya melakukan perlawanan dan merebut senjata tajam tersebut, namun nahas, pisau itu patah. Kendati demikian, HA tidak menghentikan aksinya. Ia kembali menyerang korban menggunakan gagang pisau yang tersisa, kali ini mengenai bagian perut IB.
Aksi brutal tersebut baru terhenti setelah istri korban dan seorang saksi mata berupaya melerai pertikaian yang terjadi.
Akibat serangan tersebut, IB mengalami luka tusuk serius dan merasakan sakit yang hebat, yang mengakibatkan ketidakmampuan untuk beraktivitas.
Saat ini, pelaku HA telah diamankan di Markas Kepolisian Resor (Mapolres) Mempawah untuk menjalani proses penyidikan lebih lanjut terkait tindakan kekerasan yang berujung pada hilangnya nyawa ayah kandungnya.(Red/R.T)