Seruan Aksi Demo “Karawang Menggugat”: Tolak Kenaikan Pajak dan Tunjangan DPRD, Masyarakat Siap Turun ke Jalan!

waktu baca 2 menit
Minggu, 2 Nov 2025 09:03 0 205 admin

Karawang, inspirasirakyat.id – Seruan aksi unjuk rasa besar-besaran yang mengatasnamakan “Aksi Serentak Warga Karawang” beredar luas di media sosial, termasuk melalui pamflet digital yang tersebar cepat di berbagai grup WhatsApp, salah satunya di grup “Komite Rakyat Sipil Karawang”.(02/11/2025)

Aksi ini dijadwalkan akan digelar pada Senin, 3 November 2025, dengan fokus menolak kebijakan Pemerintah Daerah (Pemda) Karawang terkait kenaikan pajak dan tunjangan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD).

​Pamflet digital tersebut mengumumkan bahwa titik kumpul massa akan dimulai di Masjid Al Jihad Karawang pada pukul 13.00 WIB, dan akan dilanjutkan dengan bergerak menuju Kantor Pemda Karawang sebagai lokasi utama aksi.

​Dalam seruan tersebut, pengunjuk rasa akan membawa tujuh tuntutan utama yang dinilai sebagai aspirasi mendesak dari masyarakat Karawang:

  1. Menghentikan kenaikan pajak daerah sebesar 600%.
  2. Menuntut penghentian kenaikan tunjangan DPRD yang dianggap tidak berpihak kepada keadilan sosial.
  3. Menuntut kebijakan transparansi anggaran publik.
  4. Menuntut perlindungan pekerja dan buruh dari eksploitasi ekonomi.
  5. Menuntut jaminan harga yang adil untuk petani dan nelayan Karawang.
  6. Menuntut penyediaan layanan kesehatan dan pendidikan yang gratis dan berkualitas untuk rakyat.
  7. Menuntut pembangunan Karawang yang berpihak kepada rakyat, bukan kepada elit.

​Tujuh poin tuntutan ini mencerminkan kegelisahan masyarakat yang tidak hanya berfokus pada isu fiskal daerah, tetapi juga mencakup perlindungan sosial, ekonomi, dan transparansi kebijakan publik.

​Hingga berita ini diturunkan, identitas inisiator resmi dari unjuk rasa ini belum terkonfirmasi.

Demikian pula dengan jumlah massa pasti dan komponen masyarakat (seperti organisasi mahasiswa, buruh, petani, atau elemen sipil lainnya) yang akan terlibat dalam aksi massa pada 3 November 2025 masih menunggu konfirmasi lebih lanjut.

​Namun, penyebaran pamflet yang masif di media sosial mengindikasikan bahwa potensi partisipasi massa dalam aksi ini cukup besar, didorong oleh isu-isu yang secara langsung menyentuh kepentingan ekonomi dan sosial warga Karawang.

Pihak kepolisian dan Pemda Karawang diharapkan telah menyiapkan langkah antisipasi untuk memastikan aksi berlangsung tertib dan aman. (Red)

Related Posts: